Review Jurnal #1 : Penggunaan Sistem Intelegensi Bisnis dalam Pengukuran Kemampuan Kinerja: Implikasi dalam Peningkatan Keunggulan Kompetitif (Business Intelligence Systems Use in Performance Measurement Capabilities: Implications for Enhanced Competitive Advantage)

Jurnal ini melakukan penelitian yang bertujuan untuk lebih memahami bagaimana kualitas sistem Intelegensi Bisnis (BI) meningkatkan dimensi diagnostik dan interaktif dari Sistem Pengendalian Manajemen (MCS), dengan demikian meningkatkan kapabilitas pengukuran kinerja, yang pada gilirannya berhubungan positif dengan keunggulan kompetitif. Mengintegrasikan teori dari pengukuran kinerja, pembelajaran organisasi dan pandangan berbasis pengetahuan dari perusahaan, model teoritis dikembangkan yang mempertimbangkan tiga konsep kualitas Intelegensi Bisnis (integrasi infrastruktur, fungsionalitas, dan layanan mandiri) dan peran yang mereka mainkan dalam meningkatkan kemampuan pengukuran kinerja diagnostik dan interaktif. Data yang dikumpulkan melalui survei dari 324 CEO dan CFO memberikan dukungan untuk efek kualitas Intelegensi Bisnis yang berteori pada kapabilitas pengukuran kinerja. Kemampuan ini pada gilirannya terkait secara positif dengan keunggulan kompetitif.

Pada penelitan ini ada beberapa hipotesis yang diajukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan Sistem Intelegensi Bisnis terhadap peningkatan kenggulan kompetitif pada suatu perusahaan, yaitu :

H1 :  Integrasi infrastruktur meningkatkan fungsi Sistem Intelegensi Bisnis

H2 : Secara fungsional Sistem Intelegensi Bisnis meningkatkan kemampuan mandiri dari Sistem Intelegensi Bisnis

H3 : Secara fungsional Sistem Intelegensi Bisnis meningkatkan kemampuan pengukuran kinerja

H4 : Kemampuan mandiri dari Sistem Intelegensi Bisnis meningkatkan kemampuan pengukuran kinerja

H5 : Kemampuan pengukuran kinerja berpengaruh positif terhadap keunggulan kompetitif

H6 : Kualitas Intelegensi Bisnis berpengaruh langsung secara positif terhadap keunggulan kompetitif

    Penelitian ini memberikan tiga kontribusi pada literatur Intelegensi bisnis terkait MCS. Pertama, kami mengembangkan dan memvalidasi sekumpulan konstruksi yang secara efektif menangkap kualitas Intelegensi Bisnis. Hubungan kualitas Intelegensi Bisnis signifikan dan konstruk individu menunjukkan validitas dan reliabilitas yang kuat. Kedua, kami melihat lebih dalam tentang bagaimana Intelegensi Bisnis berhubungan dengan MCS yang efektif dengan memeriksa dimensi utama dari kapabilitas pengukuran kinerja dan dukungan dari pengukuran kinerja interaktif dan diagnostik. Ketiga, hasil kami menunjukkan bahwa investasi dalam integrasi dan fungsionalitas infrastruktur Intelegensi Bisnis dikaitkan dengan peningkatan keunggulan kompetitif, dan bahwa efek ini terjadi melalui kapabilitas pengukuran kinerja.

    Seperti halnya penelitian apa pun, ada batasan yang harus dipertimbangkan saat menimbang hasil penelitian. Pertama, ukuran yang ditangkap oleh survei kami memberikan gambaran singkat pada satu titik waktu. Tanpa pengukuran temporal dari perubahan dalam konstruksi teoritis, sulit untuk menetapkan kausalitas, karena komponen model dapat berubah seiring waktu. Namun, landasan teoritis yang kuat di balik hubungan yang dihipotesiskan memberikan tingkat kepercayaan dalam arah dari efek yang diidentifikasi. Kedua, karena isu dan perspektif baru sedang dieksplorasi, langkah-langkah baru perlu dikembangkan untuk studi ini. Namun, ini diimbangi dengan melakukan pengukuran yang ditinjau oleh panel ahli dan melalui pra-pengujian untuk menilai validitas dan reliabilitas. Selain itu, kami memperoleh hasil yang kuat untuk validasi awal dan pengujian reliabilitas dengan sampel penelitian akhir. Manfaat dari pendekatan yang begitu ketat untuk membangun pembangunan adalah bahwa ukuran konstruksi baru harus berguna bagi peneliti dalam studi masa depan. Ketiga, efek tidak langsung yang melibatkan layanan mandiri Intelegensi Bisnis sangat kecil dan hanya sedikit menjelaskan efek keseluruhan dari fungsionalitas Intelegensi Bisnis pada kapabilitas pengukuran kinerja. Terakhir, ukuran pengaruh dari kapabilitas pengukuran kinerja terhadap keunggulan kompetitif adalah kecil, dan model kami hanya menjelaskan sebagian kecil dari varian keunggulan kompetitif. Penelitian di masa depan dapat mencari hubungan yang lebih kuat antara Intelegensi Bisnis, kapabilitas pengukuran kinerja dan keunggulan kompetitif dengan mempelajari variabel moderasi MCS klasik, seperti ketidakpastian lingkungan, strategi bisnis dan teknologi.

    Penelitian ini memberikan wawasan ke dalam satu bagian lagi dari teka-teki yang mendasari hubungan antara sistem Intelegensi Bisnis, MCS, dan kinerja organisasi. Dengan demikian, kami lebih memahami bagaimana kualitas Intelegensi Bisnis mengarah pada peningkatan dalam aspek diagnostik kritis dan interaktif dari kemampuan MCS, dan bagaimana peningkatan secara positif berkaitan dengan keunggulan kompetitif. Penelitian ini memberikan kontribusi pada terungkapnya badan penelitian tentang sistem Intelegnsi Bisnis dan MCS. Ini memberikan bukti bahwa Intelegensi Bisnis secara positif terkait dengan kinerja organisasi dengan meningkatkan pembelajaran organisasi dan peningkatan kinerja proses bisnis. Hasil penelitian ini membantu membantu pemahaman kita tentang mekanisme dan proses khusus yang dengannya Intelegensi Bisnis dapat memfasilitasi peningkatan dalam aspek diagnostik dan interaktif MCS, dan bagaimana pengukuran kinerja yang ditingkatkan ini memfasilitasi peningkatan kinerja organisasi.




Graphical user interface, text, application, email

Description automatically generated

Comments

Popular posts from this blog

About me

About MIS

Review Jurnal #2 : Pengembangan Sistem Informasi dan Manajemen Pengetahuan dalam Sistem Manajemen Terintegrasi untuk Meningkatkan Performa Organisasi dari Perusahaan Konstruksi dalam Manajemen Proyek Konstruksi (Development of Information System and Knowledge Management in Integrated Management System to Improve Organizations Performance of Construction Company in Construction Management Projects)